Budidaya
Buncis (Phaseolus vulgaris) Organik
Tanaman buncis termasuk
tanaman jenis kacang-kacangan, kebutuhan
buncis menurut badan statistic tahun 2013 yaitu, untuk memenuhi kebutuhan tersebut perlu
dilakukan usaha budidaya buncis yang lebih modern dan terus memperhatikan
lingkungan.
Sayarat iklim tanaman buncis yaitu
dengan ketinggian tempat 450-1200 m dpl, dengan suhu 20-250C. tanah
berstruktur remah, dan curah hujan yang cukup.
1.
Penyiapan
benih
Benih tanaman buncis yang
berkualitas yaitu benih yang bebas akan hama dan penyakit, produksi tinggi,
bentuk buah panjang dan mulus, mengkilat, dan tidak keriput. Benih buncis
didapat dari benih local atau benih yang varietasnya telah dikeluarkan oleh
perusahaan.
2.
Penyipan
lahan
Persiapan lahan
dapat dilakukan dengan cara dibajak atau dicangkul, setelah dicangkul diberi
kapur pertanian sebanyak 50 kg untuk luasan 1 ha, kemudian berikan pupuk
kandang sebanyak 12 ton per Ha. Setelah diberi kapur dan pupuk kandang diaduk
rata antara pupuk, kapur dan tanah.
3. Pembuatan
bedengan.
Buat bedengan
dengan jarak lebar 1,2m, lebar parit 30cm, dan panjang disesuaikan dengan
keadaan lahan. Setelah dibuat bedengan kemudian dipasang mulsa penutup tanah.
4. Penanaman
Buncis pada
umumnya ditanam langsung tanpa persemaian. Buat lubang tanam dengan jarak
20x35cm dan kedalaman 5cm. kemudian
benih di masukkan pada lubang tanam,idealnya satu lubang tanam berisi 2-3 benih
buncis. Setelah ditanam kemudian lubang tanam ditutup dengan tanah.
5. Pemeliharaan
-
Memberi lanjaran
Setelah tanaman berumur 2 minggu
tanaman diberi lanjaran dengan ketinggian 2 m, diameter lanjaran 5 cm, setelah itu tancapkan lanjaran disamping
tanaman. Pungsi pemberian lanjaran adalah sebagai tempat melilitnya tanaman
buncis. Lanjaran diikat satu sama lain agar jika terjadi angin kencang maka
tanaman tidak roboh.
-
Penyiraman
Penyiraman dilakukan setiap soreh
hari tujuan dari penyiraman adalah untuk menyediakan air agar tanaman dapat
menyerap unsure hara.
-
Pengendalian hama dan penyakit
Hama yang sering menyerang tanaman
buncis adalah ulat buah, dan dan kumbang yang sering merusak daun tanaman.
Pengendaliannya yaitu menggunakan pestisida alami.
6.
Panen
Buncis dapat
dipanen setelah tanaman berumur 2,5-3 bulan. Keretria buah siap panen yaitu
keadaan buah belum berbiji, buah mulus tidak terkena serangan hama atau
penyakit. Panen dilakukan dengan cara memetik buah dari pankal tangkai buah.
Setelah panen masukkan dalam keranjang panen agar buah tidak patah.
7.
Pasca
panen
Setelah buncis
ditanam kemudian dibersihkan dengan cara dilap dengan kain basah. Seleksi buah
sesuai dengan kualitasnya, pisahkan antara ukuran dan panjang buah. Setelah itu lakukan pecking dengan strepom
kemudian tutup dengan plastic film.